1 Konektivitas. Xiaomi melengkapi kedua perangkat earbud tersebut dengan teknologi Bluetooth yang sangat berbeda. Dalam hal ini, Mi AirDots memiliki spesifikasi Bluetooth yang lebih tinggi ketimbang penerusnya itu. Secara teknis, Bluetooth 5 yang dipakai Mi AirDots bisa mengirimkan data hingga dua kali lebih cepat dari pada Bluetooth 4.2 di Mi
Thisis the first battery backup member of Xiaomi support fast charging head charger for the device. Specifically, the direction of the charger to the battery and charger are supporting the charge level 5V / 2A, 9V / 2A and 12V / 1.5A. With output voltage 12V / 1.5A battery charger can also be used for laptop USB Type-C.
Namunjika warnanya cenderung sangat jelas, maka bisa dipastikan itu charger palsu. Ingat ya kawan, dari segi keamanan dan kenyamanan, charger yang asli tidak perlu diragukan lagi. 5 Cara Membedakan Charger Smartphone Samsung yang Ori & KW. Setiap hari pastinya kita tidak bisa lepas dari yang namanya charger smartphone ya guys.
KetenaranXiaomi agaknya mulai dimanfaatkan pihak tak bertanggung jawab untuk mencari keuntungan.
FastCharging Asli Atau Palsu?Ini Cara Membedakannya. Bagas Pramudita, Apr 30, 2019, in forum: Smartphone & Mobile Technologies. Replies: 4 Views: 5+ Cara Mengatasi Aplikasi Tidak Terpasang di Hp Xiaomi Terbukti Berhasil. Yundar, Apr 1, 2022, in forum: Smartphone & Mobile Technologies. Replies: 4 Views: 1,385. Lucky2807
4 Pakai Baterai Xiaomi Yang Asli/Original. Baterai non orisinal harganya memang lebih murah. Tetapi dari segi kualitas masih kalah dengan baterai ori. Maka dari itu, jika ingin memiliki baterai HP Xiaomi yang awet, gunakan yang asli bukan yang palsu. Sekalipun harganya mahal, masa pakai baterai lebih lama.
P4MKt. Sumber adalah salah satu merek ponsel pintar yang sangat populer di Indonesia. Selain ponsel pintar, Xiaomi juga menyediakan berbagai aksesoris, seperti charger. Namun, dengan semakin banyaknya charger Xiaomi palsu yang beredar di pasaran, banyak konsumen yang kebingungan untuk membedakan antara charger Xiaomi asli dan Charger Xiaomi AsliAda beberapa ciri-ciri yang dapat membantu Anda membedakan charger Xiaomi asli dan palsu1. Kemasan charger Xiaomi asli terbuat dari bahan karton yang tebal, tidak mudah rusak, dan memiliki tulisan yang jelas dan Charger Xiaomi asli memiliki stiker kode QR yang dapat dipindai menggunakan smartphone untuk memastikan keaslian produk. Stiker kode QR ini biasanya ditempel pada bagian belakang kemasan atau pada bagian kabel Kabel charger Xiaomi asli terbuat dari bahan berkualitas tinggi dan memiliki tekstur yang halus. Kabel charger Xiaomi asli juga lebih tebal dan lebih kokoh dibandingkan dengan kabel charger Charger Xiaomi asli memiliki tulisan yang jelas dan rapi pada bagian plastik yang menutupi bagian kaki charger. Tulisan tersebut mencakup informasi tentang spesifikasi charger, seperti input dan output Charger Xiaomi asli memiliki logo Xiaomi yang tercetak jelas dan rapi pada bagian kaki Charger Xiaomi PalsuBerikut adalah beberapa ciri-ciri yang dapat membantu Anda membedakan charger Xiaomi palsu1. Kemasan charger Xiaomi palsu biasanya terbuat dari bahan yang lebih tipis dan lebih mudah rusak dibandingkan dengan kemasan charger Xiaomi Charger Xiaomi palsu tidak memiliki stiker kode QR atau stiker kode QR yang tidak dapat dipindai menggunakan Kabel charger Xiaomi palsu terbuat dari bahan yang tidak berkualitas dan memiliki tekstur yang kasar. Kabel charger Xiaomi palsu juga lebih tipis dan lebih mudah putus dibandingkan dengan kabel charger Xiaomi Charger Xiaomi palsu tidak memiliki tulisan yang jelas dan rapi pada bagian plastik yang menutupi bagian kaki charger. Tulisan pada charger Xiaomi palsu juga biasanya tidak mencantumkan informasi tentang spesifikasi charger dengan Logo Xiaomi pada charger Xiaomi palsu biasanya tidak tercetak dengan jelas dan rapi pada bagian kaki charger Xiaomi asli sangat penting untuk menjaga kesehatan baterai ponsel pintar Anda. Membedakan charger Xiaomi asli dan palsu dapat membantu Anda memilih produk yang berkualitas dan Anda dapat memperoleh produk yang terpercaya. Dengan mengetahui ciri-ciri yang telah dijelaskan di atas, Anda sekarang dapat dengan mudah membedakan antara charger Xiaomi asli dan palsu.
Penggunaan smartphone yang hampir kamu pakai seharian full mewajibkan kamu selalu membawa power bank berkapasitas besar, namun kamu juga wajib membawa chargernya juga ya guys. Tetapi saat mengisi daya dengan smartphone, HP Xiaomi kamu malah berkurang. Karena charger yang kamu miliki palsu dan kamu tidak tau cara membedakan charger Xiaomi original dan palsu. Nah, kamu udah bisa belum bedakan ciri charger xiaomi original dan palsu? Yuk langsung aja disimak. Bahaya Menggunakan Charger Palsu Xiaomi Sebelum membahas cara membedakan charger Xiaomi asli dan palsu. Kamu juga harus mengetahui bahaya menggunakan charger palsu. Yuk! Langsung saja simak bahaya-nya. 1. Usia Baterai Menjadi Berkurang Usia Baterai Pendek Bahaya yang pertama saat kamu menggunakan charger Xiaomi palsu adalah menyebabkan usia baterai menjadi pendek. Biasanya voltase atau ampere pada charger palsu itu berbeda dengan yang aslinya ya guys. Karena tidak sebanding dengan output, maka baterai akan menjadi cepat rusak. 2. Pengisian Baterai Menjadi Lama Pengisian Baterai Lama Hayoo! Siapa yang pernah merasakan ini? Kalau sudah begini pastinya charger yang kamu gunakan pasti palsu guys. Seperti yang dijelaskan pada bahaya yang pertama, apabila output yang dikeluarkan pada charger tidak sesuai akan membuat HP Xiaomi kamu menjadi lama saat di-charger dan bisa menyebabkan smartphone panas. 3. Baterai Xiaomi Menjadi Boros Baterai Boros Baterai Xiaomi menjadi boros itu sih sudah pasti guys! Karena pengisian baterai yang lama akan membuat life circle pada baterai kamu menjadi habis. Kalau life circle pada baterai kamu sudah habis, sebaiknya kamu harus mengganti baterai baru ya guys. 4. Hardware Xiaomi Menjadi Rusak Komponen HP Xiaomi Bahaya yang terakhir, yaitu hardware Xiaomi kamu menjadi rusak. Karena kamu terlalu lama men-charge, maka beberapa komponen di dalam HP bisa menjadi rusak karena kepanasan bahkan bisa meledak. 1. Perhatikan Adaptor Adaptor Charger Xiaomi Origunal Hal yang kamu perhatikan saat membedakan charger asli dan palsu adalah lihat adaptornya, pada adaptor Xiaomi terdapat Serial Number. Dengan begitu menandakan bahwa adaptor dari si charger ini ori. Membedakan adaptor Xiaomi memang terbilang sangat mudah dibandingkan adaptor charger lainnya. Karena pada adaptor Xiaomi hanya terdapat 1 Serial Number dan pastinya berbeda dari adaptor Xiaomi yang lainnya. 2. Perhatikan Kabel USB Socket Hitam Selanjutnya kamu harus memperhatikan kabel USB pada charger Xiaomi. Bagian slot socket USB pada Xiaomi berwarna hitam dan apabila kamu menemukan slot socket berwarna putih, menandakan bahwa charger tersebut palsu. Nah, bukan cuma itu saja guys. Pada bagian plug charger juga terdapat icon petir, apabila charger smartphone kamu tidak memiliki kedua ciri-ciri tersebut pada smartphone kamu. Tandanya charger yang kamu miliki itu palsu. 3. Jangan Tergiur Harga yang Murah Jangan Tergiur Harga Murah Terkadang dengan harga yang cukup murah, membuat kamu jadi tergiur untuk membeli charger dengan harga yang di bawah standart. Nah, dengan begitu akan membuat kamu mudah tertipu dengan charger xiaomi palsu. Dengan harga yang murah juga tidak akan menjamin keselamatan pada charger atau smartphone kamu. Karena mungkin saja dengan harga yang murah, komponen pada charger tersebut terbilang berkualitas di bawah standart keselamatan. Baca Juga Cara Hard Reset Smartphone Xiaomi Terbaru 2017 4. Beli di Toko Resmi BEli di Toko Resmi Di dunia yang sudah begitu canggih, membuat kita untuk melakukan segala hal di smartphone. Terutama untuk urusan membeli barang, keseringan kita berbelanja menggunakan media online karena lebih praktis dan tanpa harus muter-muter mencari barang yang kita mau. Dengan belanja di online shop kamu tidak dapat mengetahui charger itu benar ke asliannya atau tidak, kamu hanya dapat mengetahuinya saat barang yang kamu beli sudah sampai. Saran dari kita sebaiknya kamu membeli charger di toko resmi terdekat, daripada kamu menanggung resiko menggunakan charger palsu. 5. Menggunakan Aplikasi Aplikasi Ampere Untuk membedakan charger asli atau palsu yang terakhir, kamu bisa menggunakan aplikasi. Dengan menggunakan aplikasi Ampere, kamu dapat membedakan charger Xiaomi asli dan palsu. Cara menggunakannya sagatlah mudah, kamu hanya tinggal melakukan pengisian daya. Nanti akan muncul keterangan tegangan dan arus yang masuk, lalu kau bisa samakan dengan adaptor yang kamu gunakan. Apabila arus dan tegangannya sangat jauh berbeda, berarti charger yang kamu gunakan adalah charger xiaomi palsu dan begitu sebaliknya. Gimana guys? Sudah mengerti cara membedakan charger Xiaomi asli vs. palsu. Apabila kamu memiliki kritik dan saran bisa tulis di kolom komentar di bawah ya guys. Artikel Menarik Lainnya 5 Cara Bedakan Charger Vivo Asli dan Palsu 5 Cara Bedakan Charger Asus Asli dan Palsu 5 Cara Bedakan Charger Oppo Asli dan Palsu 5 Cara Bedakan Charger Samsung Asli dan Palsu 5 Cara Bedakan Charger Xiaomi Asli dan Palsu Jangan lupa untuk LIKE kita di Facebook, Follow Twitter dan Instagram Ditambah lagi, biar gak ketinggalan video-video menarik dari kita, jangan lupa Subcribe YouTube Channel
Perbandingan charger Xiaomi asli vs palsu mungkin buat kamu gak mudah membedakannya. Dengan mengetahui perbedaannya dan membeli yang asli, ponsel Xiaomi kamu bakalan lebih awet karena karena terjamin. Selain lebih awet, kemampuan charger asli jika dilihat seksama cukup jauh dalam hal performa dibanding yang palsu. Karena terjamin, komponen yang digunakan pada pengisian daya pastinya tidak abal-abal. Memperhatikan charger Xiaomi asli vs palsu biasanya ditemukan pada orang yang ingin membelinya. Sekedar membeli untuk ponsel lain yang casnya rusak atau memang hanya ingin menambah jumlahnya agar memudahkan mobilitas. Apa jadinya jika salah satu benda untuk mengisi daya ini bermasalah karena tidak asli ? Membedakan Charger Xiaomi Asli VS Palsu1. Cek Logo Fast Charging2. Cek Finishing3. Cek Serial Number4. Cek Daya Pengecasan Dengan AplikasiPenutup Membedakan Charger Xiaomi Asli VS Palsu Sebelum mengetahuinya, ketika kamu membeli Hp Xiaomi baru dari tempat terpercaya seperti konter atau MI Store sekalipun otomatis produk chas adalah asli. Tidak perlu diragukan lagi, karena beredarnya chas palsu di kotak pembelian hampir tidak mungkin terjadi. Barulah ketika kamu ingin membeli charger saja tidak termasuk Hp baru satu paket, perlu dilakukan dengan jeli. Berikut ini beberapa petunjuk dari droidinside 1. Cek Logo Fast Charging Salah satu yang menjadi indikator kotak pengisi daya adalah Logo QC Quick Charging atau Fast Charging. Terkhusus untuk ponsel Xiaomi yang sudah mendukung pengisian cepat ini, bisa digunakan untuk mengecek charger yang support juga. Logo petir pada ponsel Xiaomi yang tergolong baru akan muncul jika dicolok ke daya dengan USB asli. Apabila pengisian daya dari kotak pengisian benar asli logo petir 2 akan muncul. Logo petir 1 untuk 18 Watt pada Redmi Note 9 misalnya. Logo 1 atau 2 tergantung pada jenis ponsel Xiaominya. Untuk hp Xiaomi yang lebih lawas, logo pengisian cepat adalah tulisan kotak QC Quick Charging. Ketika salah satu logo isi daya cepat ini muncul, maka sudah charger dan kabelnya berfungsi dengan baik bahkan bisa dikatakan asli. 2. Cek Finishing Secara umum charger Xiaomi asli vs palsu dapat dilihat dari bentuknya. Beberapa pengguna mungkin cukup sulit jika dilihat dengan mata telanjang. Charger yang asli ketika diraba memiliki finishing yang lebih halus dan rapi. Terkhusus pada kaki-kaki colokan, pada charger asli akan lebih halus baik itu besi maupun isolator putih diatasnya Lubang tempat colokkan USB, lubangnya akan menghadap ke kita jika tulisan SNI ada di sebelah kanan Tutup adaptor lebih rapat Menggunakan plastik penutup berwarna bening yang lebih rapat Tidak tertempel stiker tambahan 3. Cek Serial Number Serial number sebagai kode produk terdaftar harus tersematkan di salah satu bagian charger. Angka SN akan ada pada charger Xiaomi asli vs palsu akan tidak memilikinya terkhusus untuk produk yang cukup lawas. Karena pada produk yang tergolong baru keseluruhannya memiliki SN layaknya asli bahkan mungkin hanya OEM. Karena Xiaomi sendiri sudah memiliki pabrik di Indonesia. 4. Cek Daya Pengecasan Dengan Aplikasi Beberapa pengguna yang ingin membuktikan charger Xiaomi asli vs palsu salah satunya menggunakan aplikasi Ampere. Sebuah aplikasi yang dapat menunjukkan besarnya daya yang masuk dari kotak chas. Beberapa diantaranya memberikan penilaian bahwa charger asli memiliki daya pengecasan diatas 2000 ampere atau sedikit di bawahnya. Karena apabila dibawah itu banyak bisa dipastikan kotak pengisian daya tidak asli. Menurut admin, untuk mengetahui keaslian charger melalui aplikasi ini kurang akurat. Sebut saja saat ponsel panas, daya ampere pengecasan akan dikurangi oleh sistem sehingga nilainya lebih kecil. Oleh karena itu, pada saat ponsel panas proses pengecasan akan lambat akibat dari hal ini. Penutup Agar kamu tidak perlu lagi ragu apakah sebuah charger xiaomi asli atau palsu, admin merekomendasikan untuk membelinya di Mi Authorized Service atau pusat servis Xiaomi di kota kamu. Kamu bisa membeli charger ini dengan ketentuan dengan membawa Hp kamu kesana. Harganya juga tidak terlalu mahal untuk sekelas Ori/Asli. Untuk ponsel Xiaomi low end berkisar 25 – 37 ribu. Untuk kategori mid 45 – 65 ribu dan diatas 100 ribu untuk High End. Semakin besar daya kotak charger, maka semakin mahal harganya. Maksimal pembelian untuk 1 unit charger adalah setiap 6 bulan. Ponsel kamu yang dibawa di MI Service Center akan dilihat untuk tujuan verifikasi. Dengan begitu gak usah lagu ragu membandingkan charger Xiaomi asli vs palsu. Post Views 109 cas charge Xiaomi
charger xiaomi asli vs palsu